"Ada apa? Memangnya ada apa?" tanya Andrea.
"Sepertinya ada yang kau pikirkan? Aku tak ingin kau terlalu memaksakan untuk mengingat apapun. Aku tak mau kau pingsan lagi," ujar Evans.
"Dokter Tony tadi ke sini," ujar Andrea.
Evans kemudian duduk di samping Andrea dan merangkulnya. "Untuk apa dia ke sini?"
"Kenand memintanya untuk melakukan pemeriksaan kepadamu. Tapi kau pergi. Alhasil kami berbincang-bincang cukup lama," ucap Andrea.
Evans melirik nsinis ke arah Andrea. Meskipun ia tak ingin cemburu akan tetapi oerasan ini tak bisa dihalau.
"Aku tak suka kau bicara dengannya. Kau tahu sejak dulu," ucap Evans.
"Kenapa?"
"Karena dia menyukainya. Kau tak suka dengan oria yang menyukaimu," ucap Evans.
"Kenapa? Memangnya kenapa kalau dia suka? Aku kan, sudah menikah. Mana mungkin aku akan melakukan hal yang di luar batas."
Evans menatap Andrea dengan lembut. Lalu mengecup bibirnya. Andrea pun tak menolak ciuman mesra dari smag suami.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com