webnovel

210. Jihan Yang Galau

"Intinya sekarang, aku tidak sedang memikirkan tentang Farel. Aku hanya ingin menanyakan padamu tentang Sam. Sejak kapan dia menyukaiku dan aku tidak menyadarinya?"

Ben mendengus dan kemudian menatap Jihan sambil mengangkat sebelah alisnya. "Sejak SMA."

Jihan membelalakkan matanya, terkejut dengan ucapan Ben. Dalam hati, Ben agak khawatir jika ia telah salah bicara. Seharusnya Sam memberitahunya dulu jika ia hendak menyatakan perasaannya pada Jihan.

Dan lagi, mengapa Ben dikait-kaitkan dengan permasalah ini? Kenapa Jihan tidak menanyakan hal itu langsung saja pada Sam dan malah bertanya pada Ben?

"Kamu pasti bercanda, Ben," ujar Jihan sambil menyipitkan matanya.

"Tidak. Aku tidak bercanda!" seru Ben sambil menautkan alisnya.

Sepertinya Ben tidak perlu terlalu memusingkan akan apa yang harus ia katakan karena sepertinya Sam memang sudah mengatakan segalanya pada Jihan.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com