webnovel

191. Stimulasi Ganda

Briella menatap mata Ben sambil membelalak. Ia tahu apa yang selanjutkan akan terjadi. Ia tahu jika sebentar lagi, ia akan segera tenggelam dalam kenikmatan, meski semua itu dilakukan secara aman, di luar saja.

Briella mulai paham permainan Ben. Apakah jangan-jangan ia selalu melakukan ini bersama para mantannya? Briella sungguh penasaran.

Ben tidak mau menceritakannya, tentu saja. Padahal sebenarnya Briella penasaran dan ingin agar Ben memperlakukannya secara spesial, lebih dari yang ia lakukan bersama mantannya.

Briella sungguh tidak peduli dengan keperawanannya. Baginya, hidup di dunia ini sudah merupakan anugerah. Ia tidak tahu apakah besok ia masih bisa hidup. Bisa saja besok ada orang jahat yang akan membalaskan dendam pada kakeknya dan menggunakan Briella sebagai ancaman.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com