webnovel

181. Foto Keluarga

Suasana haru di tempat pemberkatan nikah telah berhasil meluluhkan air mata Briella hingga ia merasa jika eyeliner-nya mungkin agak beleber sedikit.

"Ben, apakah riasanku baik-baik saja?" tanya Briella sambil menutul-nutul pinggir matanya dengan tisu.

Ben tersenyum. "Baik-baik saja. Ah, Sayangku. Kenapa kamu harus menangis?"

"Tentu saja aku menangis!" seru Briella sambil memukul lengan Ben. "Semua orang pun menangis. Hanya kamu saja yang tidak tersentuh sedikit pun. Dasar pria dingin!"

Ben tampak terkejut mendengar ucapan Briella. "Kenapa kamu jadi marah-marah padaku? Aku kan hanya bertanya kenapa kamu harus menangis? Ini kan pernikahan ibuku. Kalian bahkan belum pernah saling kenal."

"Ya, aku adalah seorang wanita dan mudah terharu jika melihat acara pemberkatan nikah seperti ini," ucap Briella kesal.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com