webnovel

141. Kebahagiaan Ben

"Tak ada satu pun yang peduli padaku, selain kamu. Kamu selalu datang di saat yang tepat. Jadi, aku pikir, aku memang sangat membutuhkanmu. Kita telah melewati hal yang tak terduga. Jika bukan karena jodoh, kita tidak mungkin terus menerus dipertemukan seperti itu. Omong-omong, terima kasih, Ben atas semua pertolonganmu," ucap Briella.

Ben merasa seperti ada yang menggembung di dadanya. Itu adalah rasa bangga. Dan lagi, hidungnya bisa terbang jika Briella terus menerus mengatakan hal yang manis tentangnya.

"Aku senang bisa menjadi penyelamatmu. Aku harap, aku akan selalu ada untukmu."

Ben terkesima dengan ucapannya sendiri. Sepertinya yang Sam katakan benar. Ia telah berhasil membuat Briella merasa bahwa tak ada lagi pria di dunia ini yang peduli padanya selain Ben.

Ben benar-benar harus berterima kasih pada Sam karena telah menyemangatinya. Ia melirik Briella yang sedang tersenyum malu-malu. Rasa bahagia seketika memenuhi hati Ben.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com