webnovel

130. Bukan Permainan

"Oh ya," ujar Briella tiba-tiba. "Kalau tidak salah, kemarin ini kamu ingin menanyakan sesuatu padaku. Apa itu?"

Ben langsung berhenti menyedot kopinya. Lalu ia mendongak menatap Briella. "Menanyakan apa ya? Aku tidak ingat."

"Oh, bukan bertanya, tapi … waktu itu kamu sedang bercerita sesuatu padaku tentang ciuman itu, tapi kamu tidak melanjutkan kata-katamu itu."

Briella malu sekali menanyakan tentang hal ini pada Ben. Namun, mau bagaimana lagi, ia sudah tidak sabar mendengar lanjutan ungkapan Ben. Ia sampai tidak bisa tidur nyenyak karena Ben mengatakan hal itu padanya.

Jadi, hari ini ia harus mendengarkan apa yang menjadi isi hati Ben sebenarnya. Itu sangat penting karena ia tidak ingin dibuat mati penasaran.

"Ciuman?" Ben melebarkan matanya.

"Ya!"

Ben menatap Briella dan berpikir sejenak sebelum menjawabnya. Briella jadi semakin kesal.

"Mengapa kamu sulit sekali menjawabnya? Sebenarnya, kamu ini mau cerita atau tidak?" tuntut Briella.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com