Di dalam ruangan perpustakaan, Namara menghabiskan waktu cukup lama. Dia mencari dan membaca berbagai pengetahuan tentang herbal-herbal yang sedang dia cari. Akhirnya dia tahu juga seperti apa bentuk-bentuk mereka dan bagaimana karakter masing-masing tanaman.
"Apa kau sudah selesai?" tanya Master Eugene.
Namara mengangguk. Dia menutup semua buku-buku yang berserakan di atas meja dan langsung mengembalikan ke tempat semula. Semuanya dilakukan dalam waktu yang singkat.
"Master Eugene, terima kasih untuk bantuannya," ucap Namara dengan tulus.
"Bukan apa-apa. Aku senang bisa bertemu dengan orang hebat sepertimu," balas Master Eugene dengan santai.
"Aku bukan orang hebat." Namara terkekeh. Dia tidak menyebutnya hebat. Lagi pula alasan kenapa dia bisa menang melawan Castor juga salah satunya karena bantuan Eros. Jika pria itu tidak banyak membantunya, mungkin dia tidak akan berhasil semudah itu.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com