"Rose...." Mr. Jay mengetuk-ketuk pintu apartemen.
Rose sengaja tidak membukkan nya. Bahkan dia sudah mengeset timer di ponsel nya. Dia akan membukakan nya setelah 10 menit tiba. Rasanya lelah sekali jika harus turun dari tempat tidur dan membukakan pintunya. Itu sangat melalahkan sekali.
Rose menatap Mr. Jay dari luar CCTV. Lalu dia tertawa lebar. Salah sendiri dia Main sama Wendy.
"Rose!!" Teriak Mr. Jay dengan wajahnya yang marah sekali.
Rose terdiam. Di depan pintu dia merasa sangat ketakutan sekali. Kenapa Mr. Jay benar-benar marah? Kini dia bahkan menggedor gedor pintu nya dengan keras.
Bahkan hampir membuat kenop pintu itu rusak. Rose segera membuka pintu nya. Lalu menatap wajah kesal dan penuh amarah nya Mr. Jay itu.
"Ya! Lo ga tau orang capek apa!? Kenapa ga di bukain sih? Sengaja kan!" Bentak Jay dengan kasarnya.
Rose ketakutan. Dia bahkan langsung menundukkan kepalanya. Ini adalah pertama kalinya setelah lamanya Rose tak pernah dibentak seperti ini.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com