webnovel

Senja Kian Memudar

Hai perkenalkan namaku Layinah orang terdekatku memanggilku Ina. Gue dulu pernah jatuh cinta. Kita pacaran selama 1 tahun dan putus. Takdir mempertemukan kita kembali Terjebak zona nyaman dengan sang mantan? Tidak pernah gue pikirkan sama sekali *** Hai perkenalkan gue Lutfi, mantan sekaligus laki-laki yang sampai sekarang masih ada di hatinya. Menyesal! Satu kata yang sampai sekarang masih buat aku merasa bersalah. *** Hai guys! Perkenalkan gue Gita, adik dari Abang Lutfi, sahabat dari Layinah. Dunia lucu sekali bukan? Mempertemukan kami seperti ini. *** Terakhir perkenalkan penutup dari gue. Dito, sahabat dari Lutfi. Sejak pertama kali gue kenal Layinah hati ini sudah yakin kalau dia adalah jodoh gue. Takdir tak ada yang tahu...

Mawar_Biruku02 · Adolescente
Classificações insuficientes
320 Chs

Benih Kebahagian I

***

Layinah bingung mau menanggapi apa, andai Gita memperbolehkan dirinya untuk cerita sama orang pasti orang yang pertama kali Layinah jadiin temen curhat adalah Ibunya sendiri. Karena masalah ini udah menyangkut agama jadi Layinah bingung mau menanggapi yang seperti apa.

"Beda banget kan sama Bang Lutfi, mana mau dia kesini buat nyamperin lu. Kadang nih Inn udah gue nasehati sekali-kali gitu ajak lu keluar." ucap Gita mengalihkan pembicaraan.

Bisa-bisanya Gita menyarankan Abangnya menuju jalan yang gak bener. Orang tua mereka aja melarang buat Layinah dan Lutfi untuk gak boleh ketemuan tapi ini sahabatnya malah menyuruhnya untuk ketemu.

"Kenapa jadi bahas gue sama Abang lu?" Layinah memandang Gita dengan tatapan aneh.

"Lah kan gue bicara apa adanya Inn dan sebagai sahabat lu gue gak mau dong kalau sahabatku ini galau terus setiap hari sambil memandang ponsel berharap di chat sama Bang Lutfi." cerocos Gita mirip bebek yang lagi cari makan.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com