Ramel turun dari kamar, berjalan perlahan ke arah sofa.. Samuel sudah menunggu dan sibuk dekat gadgetnya sejak tadi..
"Jadi bagaimana?". Kata Ramel yang sudah duduk di sofa dan menunggu penjelasan Samuel.
"Aku baru mencari tau di internet tentang kota Interlaken. kota itu terletak di kaki gunung gadis, Berada di antara Danau Thun dan Danau Brienz, Kota ini juga dikenal sebagai inter-danau kota. Diapit dua danau dengan danau yang berkilau dan pegunungan yang bersih dan elegan. Di Interlaken, benar-benar kota yang memukau dan tenang. Perumahan dan villa-villa kecil dengan taman yang bergaya tradisional, kemudian dipadu dengan kemodernan. kota yang sudah seperti surga bagi banyak orang yang memang berniat liburan, pantas saja Reista terlihat cantik dan anggun.. jika dia benar benar berasal dari kota itu, pastilah dia merupakan keturunan asli". Samuel sempat sempatnya memuji Reista dan kota tersebut.
"Apakah berkas tentang panti asuhan dan surat kelahirannya asli?". tanya Ramel.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com