"Dimana Ibuku?" tanyanya lagi ketika manik matanya tak menangkap keberadaan sosok Fu Xie Lan.
"Dia tidak ada di dalam kamar," jawab Xue Ning.
Mendengar jawaban gadis itu, Wan Lie mendadak panik, begitu pula yang lainnya. Segera mereka semua keluar dari sana, menuruni tangga dengan tergesa-gesa sembari memanggil nama Fu Xie Lan.
"Sssttt…." Tiba-tiba Hao dengan wujud manusianya berdiri di ujung tangga sembari memberi isyarat untuk tidak membuat suara.
"Ada apa? Kemana Ibuku?" tanya Wan Lie segera menghampiri magic beast spirite itu tanpa memelankan langkahnya sedikitpun seolah tidak peduli dengan isyarat dari Hao.
"Nona Xie Lan sedang tidur."
Baik Wan Lie maupun yang lainnya segera mengedarkan pandangannya keseluruh ruangan di lantai satu, manik mata mereka berhenti pada seorang gadis bergaun putih yang sedang duduk di sofa dengan kedua mata nampak terpejam.
Segera hembusan napas lega yang nyaris bersamaan terdengar.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com