°
°
°
Alena berjalan menuruni anak tangga dengan langkahnya yang cepat, ia langsung buru-buru keluar dari kamarnya saat ia mendengar suara yang cukup besar yang ia yakin asalnya dari lantai bawah. Makanya ia keluar untuk memastikan suara apa yang ia dengar tadi, setelah ia turun ia segera beranjak melangkahkan kakinya menuju ke ruang tamu. Dan saat ia sudah sampai di ruang tamu, ia dikejutkan dengan kehadiran Haru yang didampingi oleh banyak orang. Laki-laki itu terbaring lemah di atas sofa panjang di ruang tamu itu, Alena pun semakin mempercepat langkahnya. Ia berdiri tepat di sebelah Cecil yang terus menerus menatap wajah Haru dengan raut wajah yang benar-benar menunjukkan bahwa wanita itu sedang khawatir saat ini.
"Eomma, istirahat dulu." ujar Alena berbisik ke Cecil.
"Aku tidak bisa beristirahat di keadaan seperti ini, Alena."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com