webnovel

POLIGAMI

Latifah dan Rafka sudah menikah selama 7 tahun, tapi belum ada tanda-tanda jika Latifah akan segera mengandung. Pernikahan yang nyaman itu nyatanya mulai goyah, kekurangan Latifah membawa dampak cukup buruk untuk rumah kisah tangganya. Rahima yang merupakan ibu kandung Rafka mulai merasa khawatir dengan masa depan anaknya, ia pun menyarankan hal yang tidak bisa di terima oleh Rafka dan Latifah. "Rafka harus menikah lagi, tapi dengan seseorang yang baik dan sesuai dengan persetujuan Latifah sebagai istri pertama Rafka." ~Rahima. "Tapi bu, bagaimana aku bisa menikah lagi jika hatiku hanya mencintai Latifah saja?" ~Rafka Menolak sudah, tapi tidak ada pilihan lain. Hingga akhirnya pernikahan kedua terjadi, disaksikan langsung oleh Latifah si istri pertama. Awalnya semua berjalan baik, sampai akhirnya masalah demi masalah mulai datang dan mengganggu hubungan yang sudah terjalin lama itu. Air mata, Emosi, Amarah, Kekecewaan, Kebahagiaan, dan berakhir dengan sebuah perceraian. Bagaimana kisah selengkapnya? (⚠️ Mengandung beberapa part 21+)

SA_20 · História
Classificações insuficientes
280 Chs

Pergi

Hari berganti malam, waktu menunjukkan pukul 12 lewat beberapa menit. Aisyah bangun dari tidurnya, lalu ia melangkah ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya setelah permainan panasnya dengan Rafka beberapa saat sebelumnya.

Setelah selesai mandi, Aisyah mengganti pakaiannya dengan yang bersih. Lalu ia merapikan pakaian-pakaiannya, dan memasukannya ke dalam koper yang cukup besar. Tidak lupa ia juga menulis sebuah surat untuk Rafka, air matanya terus menetes saat ia menatap wajah sang suami dan kedua anaknya.

'maafkan aku mas, aku memilih jalan yang membuatmu kecewa. Sebenarnya aku juga tidak ingin melakukan semua ini, tapi mau bagaimana lagi jika takdir membawaku untuk melalui jalan yang sulit ini. Aku harap kamu terus bahagia mas, bersama anak-anak kita dan juga mba Latifah. Aku akan selalu mencintaimu, walaupun kita berada di tempat yang berbeda. Maaf mas, aku pamit pergi dari sisimu.' batin Aisyah berkata.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com