"Hentikan mulut busukmu itu sialan"
Aku tidak menahan-nahan Dela lagi saat ia membuka mulut membalas perkataan Angel. Aku sudah tidak peduli, biarkan Dela bertindak semaunya. Angel harus tahu konsekuensi yang akan dia terima saat sudah berani bertindak seperti itu.
"Ohhh kau ingin mencari gara-gara juga denganku rupanya" Angel tidak terima dan menatap Dela berang. Tadinya ia tidak terlalu memikirkan Dela dan hanya fokus padaku, sekarang ia sudah terlanjur kesal dengan semua yang bersangkutan denganku, aku sudah benar-benar tidak peduli.
"Hentikan! Ya! Aku memang lebih memilih Lili dari pada kau, berapa kalipun kau bertanya, aku akan selalu memilihnya. Apa kau puas sekarang?"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com