Kisah Laila malah membuat Rara maupun Veve bersedih. Begitu Hilman yang pemaksa dan tidak cocok untuk Laila. Itu jauh berbeda dengan sikap Laila yang lemah lembut. Sementara Hilman yang suka memaksa tidak seharusnya hidup dengan baik.
"Sekarang kamu sudah ada di sini. Jadi kamu nggak perlu kembali lagi. Lebih baik kamu tinggal bersama denganku, Laila. Aku jamin kamu akan senang kalau tinggal bersamaku." Veve sangat yakin apa yang ia katakan. Laila tidak mungkin menolak jika tidak diserobot Ragil terlebih dahulu.
"Nggak, Ve. Dia harus tinggal bersamaku atau sama Ragil. Kalau bersamamu, nanti kamu menularkan virus penyakitmu pada Laila," cetus Rara, mengejek Veve.
"Kalau tinggal sama kamu, nggak mungkin, Ra! Kamu tahu sendiri kan, bagaimana keluargamu? Nggak mungkin kalau Laila harus tinggal bersama denganmu, kan?"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com