webnovel

Penjaga Sang Dewi

WARNING FOR 21+ Siapa yang mau dituduh sebagai pria gay padahal kenyataannya ia memiliki seorang pacar wanita? Itulah yang dialami oleh Alrescha June Winthrop Harristian, seorang pemilik label rekaman dan perusahaan entertainment ternama, Skylar Labels. Oleh karena itu, ia membayar seorang wanita untuk kencan semalam demi membuktikan pada teman-temannya jika dia adalah pria normal. Sampai di tengah kencan, Rei sadar jika gadis yang bersamanya sebenarnya bukan gadis panggilan. Rasa bersalah membuatnya mencoba mencari untuk meminta maaf pada gadis tersebut, namun gadis itu menghilang. Rei terpaksa meminta bantuan asisten pribadi barunya, Axel Clarkson untuk ikut mencari gadis itu. Masalahnya, Rei perlahan malah mulai merasakan suka pada asistennya tersebut. Apakah Rei sebenarnya memang seorang gay? Atau ia hanya terjebak pada perasaan masa lalu dengan cinta pertamanya saat remaja? "Aku rasa ... aku jatuh cinta padamu, Axel!" ujar Rei makin mendekat dan Axel makin mundur ke belakang sampai ia terjebak diantara Rei dan lemari buku. "Pak ..." "Kita bisa menjalin hubungan yang rahasia!" Axel melebarkan matanya dengan bibir terbuka terkejut. (cerita ini merupakan salah satu sekuel dari The Seven Wolves) follow my IG: @nandastrand, FB: @NandaStrand

Andromeda_Venus · Urbano
Classificações insuficientes
447 Chs

First Love

Rasa hangat itu mengalir dengan cepat dari dekapan telapak tangan Delilah Belgenza saat ia menyentuh pipi putrinya Jewel. Perlahan Jewel membuka matanya dan melihat senyuman ibunya yang cantik menatapnya penuh cinta. Ia tengah berada di atas ranjang yang hangat berbau bunga Ambrosia.

Ambrosia adalah salah satu bunga yang digambarkan sebagai makanan, juga kadang sebagai minuman para dewa-dewi Yunani. Ambrosia diyakini akan memberi kehidupan yang abadi bagi siapa pun yang memakannya. Itulah mengapa, Delilah memberikan nama tengah Embrosia pada Jewel yang berarti bunga pemberi kehidupan.

"Mom ..." gumam Jewel pelan masih tidur menyamping dengan sang ibu berada di depannya. Delilah tersenyum lembut dan begitu tenang pada bayi cantiknya Jewel.

"Sayangku ..." panggil Delilah dengan suara lembutnya yang kecil. Suara yang mirip yang ia wariskan pada Jewel kini. Perlahan air mata Jewel menetes haru dalam senyuman yang perlahan melengkung di bibirnya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com