Hano berusaha keras mengingat dimana dia melihat cincin yang ada di dompet Ardilo tadi. Dia yakin pernah melihatnya di sebuah foto. Tapi Hano lupa melihatnya dimana. Dia berusaha mencari-cari di sosmed.
Saat Hano sedang fokus untuk mencari dimana dia pernah melihat cincin itu, ada yang mengetuk pintu kamarnya.
"Hano, ini gue Ardilo," kata Ardilo dari luar kamar Hano.
"Iya, bentar," kata Hano kemudian meletakkan hpnya. Dia membuka pintu kamarnya. Hano kaget sekali saat melihat Ardilo yang penuh dengan keringat. Dia seperti selesai berlari.
"Lo habis dari mana?" tanya Hano penasaran.
"Gue keluar bentar tadi. Dompet gue mana?" tanya Ardilo.
Hano dapat merasakan Ardilo yang seperti ketakutan dan sangat khawatir. Hano tidak mengerti kenapa Ardilo seperti itu. Apa karena Hano mengatakan kalau dompetnya isinya aman yang berarti Hano membuka dompetnya Ardilo?
"Ini," kata Hano memberikan dompet Ardilo.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com