"Aku tidak akan terima jika itu sesuatu yang tidak penting," Harry kembali mengungkapkan keberatannya. Cleo masih menunggu dengan sabar sampai kedua sejoli yang gagal itu mulai bicara. Melihat sendiri adanya ketegangan di wajah Aretta dan tahu bahwa dia tidak terlalu menyukai kehadirannya.
Cleo mengabaikan saja lirikan tidak nyaman Aretta.
Harry semakin dibuatnya tidak sabaran. Hingga mulai kembali bertanya dengan kesal.
"Kau tidak ada niatan untuk bicara?" tanya Harry sambil menunggu. Ia tahu ke arah mana pembicaraan ini akan mengarah. Tidak suka harus membuang banyak waktunya.
Harry baru saja akan hendak beranjak pergi, namun Aretta kembali menahannya.
"Aku ingin minta maaf," ucap Aretta untuk pertama kalinya dengan wajah yang memerah. Entah karena memang karena disengaja atau tidak. Wajahnya kali ini memberi kesan bahwa dia benar-benar menyesal.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com