-Moirai Valentine-
Menjadi yang utama itu tidak semudah yang di pikirkan. Kadang harus mengorbankan lebih banyak air mata dan sakit hati.
----------------------------------
Flashback ….
-Kediaman keluarga Lorenzo, 10.00 Pm.-
Bintang menghela napas panjang, ia melangkah mendekati Gilang, yang berdiri di sudut ruangan bersama yang lainnya.
Setelah hampir dekat Gilang berbalik dan menepuk pundak Erlang yang sedari tadi berbincang dengannya dan Emaly.
"Kau sudah kembali?" tanya Gilang.
Bintang menatap tajam ke arah Erlang yang berdiri di samping Gilang dan Emaly, wajahnya tampak kesal, tapi sengaja ia sembunyikan. "Hm …."
"Bagaimana?"
Bintang terdiam sesaat, alisnya mengerut. Sesekali ia menghembuskan napas kesal, ia mengalihkan pandangannya ke segala arah, netra kelabunya langsung beradu dengan tatapan penuh selidik dari Sella yang berdiri tidak jauh dari orangtuanya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com