webnovel

Moirai Valentine

WARNING! MATURE CONTENT 18+ (Harap bijak untuk memilih bacaan, terdapat kata umpatan dan sindiran.) Volume 2 : Lakhesis :Conneching thread. Maura Magen memilih untuk pergi sejauh mungkin setelah dikhianati dan di tipu oleh kekasihnya Erlangga Lorenzo. Pria yang lebih memilih mencampakkannya dan menikahi gadis sederajat dibandingkan menepati janji-janji manisnya dulu. Meninggalkan Maura yang hancur berkeping-keping bersama buah hati yang ada di dalam kandungannya, sampai kebenciannya mengubah sosok Maura untuk memutuskan benang pengikat yang terjalin di masalalu. Bisakah Maura memasang topeng besi dan memutuskan pengikat itu saat mereka di pertemukan lagi dengan keadaan yang berbeda? Volume 1 : Klotho :First destiny and chaos. Tiga kata yang bisa Maura Magen tangkap di valentine tahun ini. Pertama, kecemburuan. Gebetannya yang sudah dia puja-puja sejak tahun pertama malah berakhir pacaran dengan sahabatnya sendiri. Kedua, kekesalan. Bagi remaja lainnya valentine adalah hari paling romantis di sepanjang tahun. Tapi baginya valentine sama dengan makan hati, karena dia single alias jomblo, kampret! Ketiga, kesialan. Seolah takdir sedang bercanda dengannya. Bagaimana mungkin seorang Erlangga Orion Lorenzo mengirimi surat cinta untuknya? Ig : _Yamarara

YAMARARA · Adolescente
Classificações insuficientes
386 Chs

Membawa Pergi

-Moirai Valentine-

Volume 2 : Lakhesis, Conneching thread.

---------------------------

Deru mobil berhenti ketika mereka memasuki kawasan pelabuhan kecil yang nyaris tidak tersentuh. Pekikian burung cemar terdengar bersahutan. Saling melirkkan sayapnya di udara, kemudian menyambar ikan kecil si permukaan air.

Pemilik mobil langsung mematikan mobilnya, melirik ke samping sambil tersenyum kecil. "Kita sudah sampai." serunya. "Turun sayang."

Erlang, pria di dalam mobil itu membantu melepaskan sabuk pengaman agar putranya Kevin bisa mengikutinya.

"Daddy kita mau kemana?" tanya Kevin polos.

Erlang membawa Kevin secara diam-diam. Laki-laki itu tau istrinya, Sella sedang tidak ada di rumah. Orang tuanya mungkin sedang bicara satu sama lain tentang berita yang baru saja merabak.

Erlang benar. Saat dia memasuki mansion ia dengan cepat bisa membawa putranya keluar.

Erlang menghela napas panjang. "Kevin, deddy pernah bilang kan kalau kita akan liburan ke tempat yang bagus?"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com