webnovel

MI VOLAS VIN (I Want You)

Patuhi syarat membaca. 1. Mengandung muatan dewasa (21+) yang belum cukup umur dilarang membaca. 2. Follow akun author / IG @dee.Meliana 3. Kasih like/vote dan komentar yang sopan dan membangun. G: Dark Romance. Dilarang mengcopy paste tulisan ini dalam bentuk apapun!!! Tindakan plagiatan akan saya proses secara hukum. BLURB: ========== Kasih dan pengakuan. Cinta dan nafsu. Gairah dan hasrat. Semua itu adalah bagian penuh pesona dalam setiap kisah yang terjalin dalam kehidupan manusia. Pria, wanita, tua, muda, kaya, miskin, semua lapisan golongan dalam bebagai macam warna mata dan kulit menginginkannya. Keinginan yang tanpa batas untuk memiliki berujung pada obsesi. Obsesi berujung pada kegilaan. Kau bisa melakukan apapun saat menjadi gila. MI VOLAS VIN Bahasa Esperanto yang berarti 'aku menginginkanmu'. Ucapan singkat itu lah yang selalu Leonardo bisikkan pada telinga Jasmine. Obsesi Kegilaan dan Hasrat Membuat Leonardo menginginkan wanita bernama Jasmine lebih dari apapun dan bagaimana pun caranya. Lelaki berbahaya namun tampan dan penuh gairah diperhadapkan dengan wanita biasa yang menyimpan sejuta pesona. Mampukah Leonardo melumpuhkan Jasmine? "Sampai tetes darah terakhir yang mengalir melalui pembuluh darahmu adalah milikku. Mi volas vin, Jasmine!" Leonardo berbisik panas pada telinga Jasmine, membuat tubuh Jasmine bergetar karena sensasinya. "Tidak, ini adalah hal yang salah, Leon!" seru Jasmine. (Mengandung unsur maju mundur atau plot twist, baca dengan penuh penghayatan ya Darling!) Cover bukan milik saya. (Cover is not mine, credit belong to owner) Terima kasih. Selamat membaca, Belle Ame.

BELLEAME · Urbano
Classificações insuficientes
529 Chs

Side Story - Alexander VII

Aroma parfum Alexander tercium, menggelitik hidung. Begitu pula Alexander, ia bisa menghirup aroma tubuh Momo yang feminim dan juga kelembutan kulitnya. Juga benda kenyal yang sudah lama tidak ia jabangi itu sempurna menempel pada dadanya yang bidan. Benar, meski masih remaja Momo tetap seorang perempuankan?!

Gluk, dengan susah payah Alexander menelan ludahnya saat tatapan mata mereka saling mengunci. Belum pernah Alexander melihat wajah imut Momo dari jarak sedekat ini. Gadis itu ternyata punya bulu mata yang lentik dan juga lesung pipi yang manis. Dua gigi kelinci yang bertengger di bagian terdepan membuatnya sangat imut.

"Om … wajahnya kok merah?" tanya Momo dengan wajah tak bersalah, sungguhkah Momo tak mengerti kalau Alexander sedang tersipu saat ini??

"Kena sengatan sinar matahari!!" selak Alexander takut ketahuan. Malu donk, barusan kan dia menolak mentah-mentah pernyataan cinta Momo.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com