Tanpa aba-aba, Arjuna menggendong Laura ala bridal kemudian menaiki tangga menuju kamar mereka di lantai atas. Laura yang kaget segera terpekik dan mengalungkan kedua tangannya ke leher Arjuna karena takut jatuh. Arjuna terkekeh melihat melihat reaksi Laura, di tatapnya wajah Laura yang berubah kemerahan karena malu, pasti Laura takut ada yang memergoki mereka padahal kalaupun ada yang melihat mereka juga akan merasa maklum karena mereka masih termasuk pengantin baru.
Arjuna tak dapat menahan diri untuk mendaratkan bibirnya ke bibir Laura dan menyesapnya dengan rakus sambil menjaga langkahnya menaiki tangga. Arjuna tak perduli meski Laura memprotesnya. Arjuna segera tersenyum dalam ciumannya saat akhirnya Laura memejamkan matanya menikmati ciuman Arjuna dan segera membalasnya dengan jantung yang berdegup tak beraturan.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com