Key menatap Bima dan Arjuna kesal.
"Itu karena kalian pemaksa semua termasuk kak Juna juga," Key mengerucutkan bibir tipisnya yang disambut dengan kekehan tiga laki-laki dalam keluarga dan Mumut. Raven, Laura dan Seruni hanya tersenyum.
"Itu artinya kamu harus memaksa Key untuk segera menikah, Rav," ujar Arjuna sambil melingkarkan lengannya di bahu Laura.
"Pokoknya aku gak mau dipaksa! Aku mau menikah kalau nanti sudah siap," dengus Key.
"Kapan kamu siap? Setelah jadi nenek-nenek? Mendingan kamu cari yang lain saja Rav daripada nunggu dia yang entah sampai kapan siapnya," ledek Arjuna lagi.
Raven hanya tertawa ringan melihat Arjuna yang tengah meledek adiknya. Mumut menggelengkan kepalanya melihat bagaimana Arjuna menggoda Key sementara yang lain hanya tersenyum. Laura tak mengira Arjuna bisa sejahil ini meski beberapa kali Arjuna mengerjainya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com