"Maya.. Tolonglah Tiffany!"
Maya kembali meneteskan air matanya ditengah kegelapan kamarnya. Tidak cukupkah hubungannya dengan Marve mengusiknya dan kini Andre meminta dirinya untuk menolong Tiffany. Ia memang mendukung hubungan Andre dan Tiffany tapi Maya juga tidak pernah melupakan siapa itu Tiffany, putri seorang pembunuh yang melenyapkan seluruh keluarganya dan membuat hidupnya menderita.
"Maya.. Ku mohon Maya.. Demi Anna, demi diriku.. Demi persahabatan kita.. Ku mohon selamatkan Tiffany, demi persaudaraan kita.. Maya, ku mohon selamatkan dia,,," Andre menangis dan memohon dari balik ponselnya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com