webnovel
#ROMANCE
#R18
#CEO
#CINTA
#REMAJA
#KELUARGA
#MASALALU
#MIMPI

LOVE OF DREAM

BANYAK FLASHBACK DI AWAL BAB!!! "Ibu, dimana Ayah?" Hanya tiga kata, tetapi mampu membuat pertahanannya runtuh. Sesuatu yang sesak sudah ditahannya sejak lama, tetapi mendengar itu dari mulut putrinya sendiri dengan mudahnya hancur meluruh. Memiliki seorang putri yang tumbuh menjadi sosok gadis yang cantik. Hidup berdua bahagia, meskipun tanpa seseorang yang selalu berada disisi mereka. Namun, rasa bersalah selalu bersarang di dalam hatinya setiap kali anak gadisnya mempertanyakan sosok ayahnya sendiri. Sebagai seorang Ibu, ia merasa bersalah karena tidak bisa menjawabnya. Bahkan putrinya tidak pernah dibiarkan keluar dari Rumah dengan beberapa alasan yang terjadi pada masa lalu. Karena kejadian tersebut, rasa khawatir selalu menghantuinya dan membuatnya ingin selalu terjaga untuk anak gadis kesayangannya sendiri. Putrinya yang perlahan tumbuh menjadi gadis remaja, kini akhirnya Ibunya memutuskan untuk menyekolahkannya kembali selayaknya seperti seusianya yang lain. Tidak ingin membuat anaknya terlalu lama terbelenggu hanya karena dirinya. Akan tetapi sesuatu hal yang tidak pernah ia duga menjadikannya kembali bertemu dengan seseorang yang telah lama meninggalkan mereka. Seakan takdir memaksanya untuk mengingat kepahitan yang terjadi di masa lalu dan disanalah semuanya bermula. Dihadapkan pada sebuah pilihan, melindungi rasa sakit hatinya atau mewujudkan keinginan putrinya? Art by Pinterest

giantystory · Adolescente
Classificações insuficientes
300 Chs
#ROMANCE
#R18
#CEO
#CINTA
#REMAJA
#KELUARGA
#MASALALU
#MIMPI

PART SPESIAL : KEJUTAN DI BANDARA

Hari demi hari sudah terlewati dan sejak itu semua orang sudah bersiap-siap untuk pergi menuju ke suatu tempat dalam rangka perpisahan mereka dengan satu laki-laki yang sudah pasti akan dirindukan selama-lamanya.

Van yang sudah siap dengan setelan rapinya pun, kini tersenyum menatap pantulan kaca yang memperlihatkan penampilannya hari ini. Ketika sedang asyik melihat diri, tiba-tiba saja suara ketukan pintu dan teriakan seseorang membuatnya langsung menoleh.

"Bang, ayo berangkat!!!"

Mendengarnya saja ia sudah tahu siapa si pemilik suara tersebut yang baru saja berteriak kepadanya. Maka dari itu, dirinya langsung bergegas keluar kamar dan mendapati adiknya yang sudah berdiri tepat di depan kamarnya sendiri.

Adik laki-lakinya itu cukup terheran dengan penampilan dari Kakaknya itu membuat Vin geleng-geleng kepala melihatnya.