webnovel

Love and Ambition

Manakah yang kamu pilih, cinta atau ambisi? Bila kamu memlilih cinta, maka abaikan ambisimu. Bila kamu memilih ambisi, abaikan cintamu. Namun, keserakahan membuatnya memilih keduanya. Ambisi dan cinta yang ingin diraihnya, berjalan berdampingan.

D_Poetry · Urbano
Classificações insuficientes
479 Chs

Terpapar Jelas di Mata

Suara burung bernyanyi terdengar sayup-sayup di balik jendela kamar Diandra. Burung yang satu dengan burung lainnya terdengar saling bersahut-sahutan, menjadikan pagi begitu indah dengan keriuhan nyanyian burung.

Hawa dingin pagi hari di sekitar lereng Gunung Semeru begitu terasa menggigit. Untungnya ia sudah terbiasa dengan keadaan ini. Kalau tidak, ia pasti akan sangat menderita.

Perlahan netranya terbuka, ketika selarik sinar mentari pagi menembus jendela kaca kamarnya dan menerpa wajahnya. Tempat tidur ini sengaja diletakkan sedemikian rupa, berharap bahwa sewaktu-waktu Diandra kesulitan bangun pagi, matahari akan membangunkannya dengan sinar yang jatuh menimpa wajahnya.

Dan hal itu terjadi pada pagi ini. Diandra terbangun dengan hawa hangat cahaya mentari yang langsung tertuju pada wajanya. Setelah kedua matanya terbuka lebar, ia menatap plafon kamar yang terbuat dari susunan kayu jati.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com