Pei Qiqi terkejut.
"Memang kenapa? Pei Qiqi, apa kamu masih mengira bahwa dirimu itu adalah gadis muda yang polos, begitu suci dan tidak tahu apa-apa? Tanpa Tang Yu, kamu juga hanyalah sepotong daging di atas talenan. Kamu tidak akan bisa melarikan diri setiap kali pria-pria itu ingin memakanmu." Pei Huan tersenyum dingin dan menghembuskan asap tebal dari di bibirnya.
Pei Qiqi merasa kalau Pei Huan semakin menyedihkan.
"Sudahi pembahasan ini. Ayolah, aku dalam suasana hati yang baik hari ini. Mari kita makan bersama. Bagaimanapun juga, kita ini bisa dibilang masih satu keluarga." Pei Huan menekan putung rokoknya. "Ayo makan. Rasanya menyedihkan melihatmu sendirian."
Hanya kesendirian Pei Qiqi lah yang bisa menghibur Pei Huan dan membuatnya merasa bahwa yang memiliki kehidupan terburuk di dunia ini bukanlah dirinya.
Pei Qiqi jatuh cinta kepada Tang Yu, namun dia ditinggalkan dengan cara berbeda.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com