JATUH

'J'angan pernah kau pergi begitu saja setelah kau cukup puas jatuhi rasa. 'A'danya rasa bukan karena aku telah mengenalmu, namun untuk melanjutkan bagaimana aku dan kamu bisa menjadi kita. 'T'eruntuk kamu yang seperti pelangi. Hadir dengan sementara dan semudah itu pergi. Meninggalkan jejak yang tak berbekas dan kau anggap usai tanpa kata. 'U'ntuk hati ini yang pernah kau tanamkan beribu hujaman rindu dan tebaran pesona. Namun kau tinggalkan luka keheningan dengan sebuah sakit yang jatuh seperti hujan. 'H'ati itu ada untuk merasa. Dan jika satu kali sebuah rasa nyaman itu hinggap, hati akan sulit membohongi diri sendiri. Dan hatiku, masih untukmu. J A T U H Dalam maksud yang lain.

oktaviarrk · Adolescente

Classificações insuficientes

340 Chs

Ada Yang Berpulang

Kini Rendra dan Nadira sudah berada di rumah neneknya di Purwakarta. Mereka tiba setelah 5 jam perjalanan. Agak capek juga karena 5 jam duduk saja dan hanya menyandarkan kepala. Rasanya leher Nadira sedikit kaku, begitu juga Rendra.

Mereka berdua langsung di suruh masuk oleh saudara Meisya dan ada beberapa sepupu bahkan keponakan. Memang semua saudara kandung Meisya sudah berkumpul.

"Mama sama Papa kalian masih makan di luar, habis gantian jaga nenek. Habis ini mereka kesini kok, soalnya semalaman yang jaga mereka. Nanti gantian bibi." Ujar Melati, bibi Rendra dan Dira. Melati itu adik Meisya.

"Ah, iya budhe.." ujar Dira yang memang sudah terbiasa memanggil Melati dengan sebutan 'budhe'. Budhe itu istilah lain dari Bibi.

"Kalian masuk istirahat dulu ya.." suruh Melati dengan lemah lembut dan menggiring Rendra dan Nadira ke sebuah kamar di pojokan dengan dengan ruang makan besar.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

PREV INDEX Next