webnovel

Inevitable Fate [Indonesia]

Siapa bilang seorang Nathan Ryuu, lelaki blasteran Jepang - Perancis, adalah anak dari seorang konglomerat besar, sudah hancur dan tak memiliki cinta usai dia kalah dari Vince Hong dalam memperebutkan Ruby? Lelaki muda dan berkuasa ini terlalu jauh dari kata menyerah, meski pemikiran itu sempat menghinggapinya di awal-awal perceraiannya. Nyatanya, takdir dari langit mencoba menawarkan asa baginya untuk sekali lagi bertaruh pada cinta wanita tak terduga. Apakah dia berani mengambil taruhan itu? Wanita itu, Reiko Arata Zein, seorang blasteran Jepang - Indonesia yang harus berjuang sendiri ketika dunia sedang menguji dan menderanya. Kalaupun mereka memutuskan untuk bersatu, bisakah menghadapi semua badai yang diciptakan orang-orang di sekitar mereka? Atau lebih baik menyerah demi kebaikan bersama? ================================== =*= Novel DEWASA =*= ================ Tolong yang belum umur 18 tahun jangan coba-coba melirik apalagi membaca novel ini atau penulis tidak akan bertanggung jawab apabila Anda dewasa sebelum waktunya. Bijaksana dan bijaksini dalam memilih bacaan yang sesuai dengan Anda. Language: Indonesia Warning: (mungkin) akan ada adegan-adegan dewasa Source of story: (spin-off) Lady in Red 21+

Gauche_Diablo · Urbano
Classificações insuficientes
702 Chs

Itachi Menenangkan Sang Nyonya Bos

Setelah menangis selama beberapa menit, Reiko segera menyeka air matanya secepat kilat menggunakan lengan bajunya. Dia segera mengambil lagi ponselnya.

Reiko mencoba menghubungi suaminya lagi namun masih tidak dijawab. Tak mau panik lagi, dia segera menelepon Benio. "Um, Benio, bisakah aku tahu nomor telepon Itachi-san?"

"Itachi? Sepertinya Nyonya sudah pernah diberi nomor Pak Itachi sebelum ini, bukan?" Benio menjawab dari tempatnya saat ini.

"Oh iya, benar!" Reiko menepuk keningnya sendiri dengan wajah menyesal karena kebodohannya sendiri yang melupakan itu. "Baiklah, terima kasih sudah mengingatkan itu, Benio." Telepon pun diakhiri dan Reiko segera menelusuri kontak di ponselnya. "Ahh, ini dia!"

Jemari lentik Reiko menekan logo dial di nomor Itachi. Dia sungguh berharap itu bisa tersambung dan dijawab. Dia menunggu beberapa detik.

"Ya, Nyonya." Terdengar suara Itachi di seberang sana.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com