webnovel

I Love You Prince

Bagaimana rasanya menjadi seorang putri, menikah dengan pangeran impian? Ternyata...kenyataan tak seindah buku cerita. Life isn't a fairytale. Itulah yang dirasakan Alesha, gadis 18 tahun yang polos suatu saat bertemu dengan pangeran idamannya, Pangeran George, putra Raja William. Seorang pangeran tulen dari Inggris. Keduanya jatuh cinta seiring berjalannya waktu akan tetapi... Sang pangeran sudah bertunangan? Tunangannya benci Alesha! Tak cukup sampai disitu, ibunda George juga tak menyukainya! Meski banyak tentangan dan godaan, keduanya berhasil menikah dan hidup bahagia...tidak untuk selamanya Lolita, sahabat dekat George yang miskin suatu hari muncul dan menyita semua waktu George Pernikahan kedua sejoli semakin diambang kehancuran. Akankah keduanya berhasil mempertahankan pernikahan mereka atau justru...kandas begitu saja? Apakah alasan dibalik perhatian George pada Lolita dan dapatkah Alesha menerima kenyataan ini? Jalan menuju kebahagiaan kekal seperti di dongeng"...ternyata penuh duri. Still, I Love You Prince... ****** Warning 21++ Diharapkan kebijakannya dalam memilah novel yang sesuai. Cerita ini berisi adegan dewasa jadi sangat dilarang bagi yang belum pantas. Nafasnya memburu, jantungnya berdetak kencang, badannya gemetar, keringat dinginnya mulai bercucuran melihat sosok tinggi yang ada didepannya. Dia tidak percaya pada penglihatannya, sosok itu pun semakin mendekat kearahnya dan dengan gerakan yang sangat cepat tapi lembut sosok itu menekankan badannya ke tubuhnya yang masih membeku shock itu. Sosok itu kemudian meraih kedua tangannya dan memposisikannya keatas kepala. Dengan tatapan penuh gairah yang sudah tak tertahan lagi dia melumat bibir ranum seksinya seakan tidak ada lagi hari esok.... fb #Asya ardenia.

syafiuni · Geral
Classificações insuficientes
331 Chs

Kejutan Thomas 2

"Aku sangat menikmati jalan seperti ini denganmu, sayang. Oke baiklah kita makan dulu, baru lanjut lagi." Ucap Thomas dengan senyum. Charlotte mendelik ke arah Thomas.

"Apa? Lanjut? Ngak, aku mau pulang saja." Tolak Charlotte. Wajahnya yang cantik semakin cemberut lucu. Thomas malah gemas melihat kecantikan kekasihnya itu semakin terpancar jika marah.

"He..he iya, kita akan pulang. Tapi sebelum itu kita makan dulu dan mendatangi satu tempat lagi. Ya? Ini kan hari ulang tahunku sayang, tidak berlebihan kan kalau aku minta sedikit waktumu bersamaku?" ucap Thomas dengan tatapan penuh harap. Kalau sudah begitu Charlotte mana tega menolaknya.

"Baiklah." Balasnya pasrah. Mereka pun masuk ke salah satu restoran makanan jepang.

"Kamu mau makan apa, sayang?" ucap Thomas menawarkan. Dia membolak balik menu makanan lalu menatap ke arah Charlotte.

"Aku mau yang seperti biasa." Jawab Charlotte dengan malas.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com