"Kak Lucas ada perlu denganku?" Selena menautkan alisnya begitu pemuda itu tidak pergi, masih bertahan duduk di dekatnya.
Dia tidak punya perlu apapun terhadap gadis ini, batin Lucas. Karena tadi dia mendengar suara perempuan yang dia hapal di luar kepalanya, dia tiba-tiba ingin melihat apakah tebakannya benar atau tidak. Dan ternyata benar. Gadis yang kemarin terjebak bersamanya ada di sini juga.
Dia sudah memiliki pikiran yang tidak-tidak, seperti kalau gadis ini sedang menguntitnya. Namun setelah dia melihat apa yang terjadi pada gadis itu, dia mengenyahkan kemungkinan tersebut.
"Apakah terjadi sesuatu kemarin?" Ulang Lucas bertanya. Setelah pertanyaannya tadi belum dijawab gadis itu, dia masih penasaran. Apalagi kemarin sore dia berbincang bersama Daniel mengenai suatu kemungkinan yang terjadi pada gadis ini.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com