webnovel

Cool Daddy and Handsome baby.

"Sometimes love does not look at caste, property, status, etc. Love only looks at people who deserve it."#Female!Sehun.#Kai. #KaiHun. #EXO. #GB

Astia_Aoi · Música e bandas
Classificações insuficientes
12 Chs

Jalan-Jalan

(part ini terjadi di hari yang sama saat Sehun bermain bersama Kai dan Tae Oh)

Baekhyun kini sedang bersiap untuk pergi ke mall bersama sang eomma, Baekhyun sangat senang karena sudah lama ia tak berjalan bersama dengan eommanya. Ia kini sedang menatap dirinya di depan cermin setelah berdandan.

"Okay aku sudah siap... hihi Baekhyun kamu memang cantik >w<" Ucapnya narsis.

Setelah itu ia mengambil tasnya lalu keluar dari kamar ia berjalan sambil bersenandung riang, tak lama ia sampai di depan kamar sang eomma.

"Eomma... Eomma sudah siap? Baekkie udah siap.."

Heechul tertawa,"Iya sebentar sayangku, Eomma udah siap kok." Heechul pun membuka pintu dan keluar dari kamar. Ia melihat Baekhyun berdiri menunggunya sambil tersenyum.

"Wah anak eomma cantik sekali..." Pujinya sambil mengusap pipi Baekhyun.

"Iya dong aku cantik, kan eommanya juga cantik.." Ucapnya sambil menggelayut manja. Heechul memang cantik meski diusianya yang sudah tak muda lagi.

Mereka pun masuk ke dalam mobil,"Yuk pak jalan.." Ucap Heechul pada sang supir.

"Eomma ... nanti kita mau ke mana aja?" tanya Baekhyun yang duduk di samping kanan sang eomma.

"Humh, bagaimana jika kita pergi ke salon, butik, dan ah eomma juga mau ke toko perhiasan langganan eomma, sudah lama juga ga ke sana." ucap sang eomma.

"Wah udah lama juga Baekkie ga belanja bareng sama eomma..." ucapnya riang. Heechul mengusap kepala Baekhyun sayang.

"Baekkie udah gede dan punya kesibukan sendiri, makanya kita jarang jalan-jalan lagi.." Ucap Heechul lembut.

"Umh, tapi untung sekarang libur jadi bisa jalan-jalan bareng eomma lagi..." Baekhyun tersenyum bahagia. Dia memang anak KyuChul yang paling manja di antara anak lainnya.

"Kita habiskan hari ini berduaan aja ne sayang." Heechul mengusap rambut Baekhyun.

_-_-_

Di tempat lain lebih tepatnya di kantor Heaven entertainment, Suho kini sedang mempelajari beberapa berkas penting, ia sesekali memijat keningnya. Ia menghela nafas, tak lama ada panggilan dari sang sekertaris masuk ke line teleponnya.

"Ya Yuri ssi ada apa?"

"Tuan ada yang mau bertemu dengan anda." Ucapnya Yuri.

"Hmh, siapa? Rasanya aku tak memiliki janji temu dengan siapapun.." suho bersandar ke kursinya.

"Tuan Bae Kangta meminta bertemu dengan anda tuan."Yeri memberi tahu sambil tersenyum tipis pada Kangta.

Suho mengangkat alisnya dan tersenyum tipis, ia paham kenapa Kangta ingin menemuinya,"Baiklah ijinkan masuk, dan jangan lupa berkas-berkas penting tentang kerjasama perusahaan Bae dengan perusahaan kita." ucapnya sambil menutup telepon dan merapikan berkas yang sudah ia pelajari dan ia bubuhi tanda tangan, setelah itu ia duduk santai menunggu tamunya yang tak ia undang masuk.

Pintu ruangan terbuka memunculkan Yuri diikuti oleh pria dibelakangnya, mereka berjalan mendekati meja kerja Suho. Suho berdiri menyambut keduanya,"Silahkan duduk tuan Bae, Yuri simpan berkas itu di meja dekat sofa itu saja dan tolong minta ke OB untuk membuatkan saya dan tuan Bae kopi." Pintanya sambil berjalan menuju sofa yang ada di ruangannya, sementara Kangta duduk di sofa sebrangnya.

Yuri mengangguk dan keluar dari ruangan Suho, tak lama seorang OB datang dan memberikan dua kopi kepada Suho dan tamunya, setelah OB itu pergi Suho menatap Pria di depannya.

"Jadi, ada apa tuan Bae ke sini?" Suho mengambil gelas kopinya dan meminumnya seteguk setelahnya ia menyimpan kembali cangkir itu.

"Begini Suho, aku tak mau berbasa basi... Anakku bilang kau tiba-tiba memutuskan pertunangan begitu saja dan dengan alasan jika Irene lah yang selingkuh, bukti pun itu belum tentu benar kan?" ucapnya sambil menatap Suho.

Mendengar itu Suho tersenyum miring,"Tuan Bae, bukti yang aku dapatkan dan miliki itu 100% akurat, sumberku juga tidak sembarang sumber, selain itu aku sendiri melihatnya dengan mataku. Jika anda tidak percaya, anda bisa melihat semuanya sendiri." Ia menyerahkan sebuah map pada Kangta, Pria itu menerimanya dan melihat semua isi map itu.

"Jika kurang, aku akan memperlihatkan ini juga..." Ia mengambil remote dan menyalakan tv yang sudah tersambung dengan komputernya, di sana terpampang sebuah video yang memperlihatkan Irene yang sedang berselingkuh dengan Jay.

Kangta melihat itu terkejut, ia tak menyangka jika putrinya akan melakukan perbuatan yang tak terpuji seperti itu. Ia mengusap wajahnya dan tertunduk lesu. Ia menghela nafas,"Saya tidak menyangka dia akan melakukan itu... geez, saya minta maaf Suho ssi." Kangta meremas map yang ia pegang tanda jika dirinya menahan emosi.

"Saya sudah memutuskannya, dan karena itu juga saya mohon maaf jika saya juga harus memutuskan semua kerja sama kita tuan Bae. Ini sudah ketentuan di awal kita bekerja sama, jika anda keberatan silahkan hubungi pengacara saya." jelasnya sambil menyerahkan map lainnya.

Setelah semua urusan selesai Bae Kangta pun keluar dari ruangan, sementara Suho menghela nafas dan memijat keningnya. Setidaknya masalah dengan keluarga Bae selesai, ia hanya tinggal move on aja.

-_-_-_-_

Kembali lagi ke ibu dan anak yang kini sedang berada di salah satu butik langganan sang eomma, Mereka masuk ke dalam butik dan melihat-lihat baju yang ada di sana.

"Eomma... baju ini bagus ga?" Baekhyun menunjukan salah satu baju berwarna putih, off shoulder, dan rok yang di atas lutut.

Heechul melihatnya dan tersenyum,"Baju itu cocok untukmu sayang... ah sepertinya yang ini juga cocok untukmu sayang.." Heechul mengambil satu baju berwarna putih dan abu lainnya.

"Lalu yang ini bisa untuk Kyungsoo...." Heechul mengambil baju kedua, dress berwarna abu-abu dengan aksen bunga di pundak kiri.

"Dan yang ini untuk Sehunnie... bagaimana Baekkie?" Heechul mengambil baju terakhir, dress simpel tapi nyaman berwarna biru dan putih.

"Waaaa pasti cocok di Sehun dan Kyungsoo, eomma memang paling tahu kita semua.." Baekhyun tersenyum senang, Heechul pun ikut tersenyum mendengar ucapan Baekhyun

"Ya sudah, yuk kita bawa semuanya ke kasir, habis ini kita ke toko sepatu yuk... eomma udah lama juga ga liat koleksi terbarunya..." ucap Heechul sambil membawa keranjang berisi baju yang sudah mereka pilih.

"Eh sebentar eomma, aku melihat baju yang bagus kalau eomma yang pakai..." Baekhyun langsung berjalan menuju baju yang ia lihat.

"Lihat eomma, eomma pasti bagus pakai ini..." ia mengambil dan menunjukan pada Heechul. Heechul melihat baju dengan model Hanbok modern berwarna peach dengan motif bunga sakura.

Heechul mendekat dan melihat baju yang ditunjukan Baekhyun,"Umh manis juga sayang, tapi apa benar, eomma akan cocok memakai baju ini?" tanyanya sedikit insecure.

"Aish Eomma, Eomma itu cantik... badan eomma juga bagus loh, body goals Baekhyun malah... jadi Eomma pasti cocok memakai baju ini.." Ucapnya Baekhyun tulus. Heechul tersenyum dan mengusap rambut Baekhyun penuh sayang.

"Gomawo mya sweety baby...." Ia mencium kening anak gadisnya itu, lalu memasukan baju yang dipilih Baekhyun ke keranjan lalu membawanya ke kasir, setelahnya ia membayar semua baju. Selesai dari butik mereka masuk ke dalam toko sepatu dan mulai memilih.

"Eomma aku cocok kan pakai sepatu ini?" ia menunjukan sepatu hitam yang dilihatnya.

"Omo, cantik sekali sepatunya.. cocok untukmu sayang... ah dua sepatu ini sepertinya cocok untuk Kyungsoo dan Sehun..." Heechul menunjukan dua sepatu lainnya kepada Baekhyun.

"Sepatu high heels berwarna abu ini pasti cocok untuk Kyungsoo, dan sepatu wedges dengan warna peach ini [asti cocok untuk Sehun."

"Wah bagus dua-duanya eomma... bungkus eomma hehe" ucap Baekhyun sambil memasukan dua sepatu itu ke dalam keranjang juga. Heechul menoleh ke arah kanan dan melihat sepatu yang menarik perhatiannya.

"Baekkie apa eomma cocok memakai sepatu ini?" tanya Heechul sambil menunjukan sepatu yang dimaksudnya. Sepatu berwarna silver.

Baekhyun melihat sepatu yang ditunjukan sang eomma,"Woaah bagus eomma, pas dengan baju yang tadi dibeli eomma..." Baekhyun tersenyum.

"Baiklah yuk kita bayar semuanya sayang." Heechul dan Baekhyun lalu ke kasir dan membayar belanjaannya menggunakan black card milik Heechul.

"Umh sekarang sudah siang, apa kita makan siang dulu atau langsung ke salon eomma?" Baekhyun mengecek handphone miliknya.

"Kita makan saja dulu baru kita ke salon ne, eomma ga mau kamu telat makan sayang.." Ucap Heechul, ia lalu meminta asistennya-yang baru datang karena disuruh datang oleh Kyuhyun untuk menemani mereka-untuk membawa semua belanjaan mereka ke mobil.

"Yuan nanti setelah menyimpan belanjaan, kamu langsung susul di restoran biasa ya.." Perintah Heechul lembut, Yuan sang asisten mengangguk dan pergi menuju mobil. Mereka pun langsung berjalan dan masuk ke Restoran yang biasa mereka kunjungi. Memesan makanan dan makan siang. Setelah selesai makan mereka langsung ke Salon, melakukan perawatan dari atas kepala sampai bawah kaki.

Tak terasa waktu begitu cepat berlalu, kini waktu sudah malam, mereka berdua pun bersiap untuk pulang. Saat masuk ke dalam mobil handphone Heechul berbunyi, nama Kyuhyun terpampang jelas, Heechul tersenyum dan menekan tombol panggilan.

"Yeobseyo yeobo...."

"Chullie kalian di mana hum, sudah malam ini kenapa masih belum pulang?"

"Yeobo, aku dan baekkie sudah ada di dalam mobil dan sekarang sedang sudah jalan menuju rumah sayang...."

"Astaga kalian ini ngapain aja sih, kenapa sampai malam? Aku khawatir sayang.... ya sudah, aku tunggu di rumah ne.."

"Iya sayang, tenanglah kami akan cepat sampai di rumah kok."

Setelah itu Kyuhyun memutuskan sambungan teleponnya,"Appa? Appa marah eomma?" tanya Baekhyun.

Heechul terkekeh pelan sambil memasukan handphonenya ke dalam tas,"Biasa appamu itu kalau kita pulang terlalu malam, dia akan cerewet.."

Baekhyun hanya tersenyum, ia tahu betapa protektifnya sang appa pada eommanya itu, ia selalu berharap kelak dirinya akan mendapatkan suami seperti sang appa.

Tak lama kemudian mereka sampai di rumah dan disambut oleh sang appa di ruang tamu, wajahnya datar dan bersiap untuk menceramahi Heechul dan Baekhyun. Heechul yang melihat itu langsung mendekatinya dan memeluk Kyuhyun.

"Yeobo, aku dan Baekhyun sudah sampai di rumah dengan selamat, jangan cemberut lagi ne..." Ucap Heechul sambil memeluk manja sang suami.

Kyuhyun menghela nafas dan membalas pelukan Heechul,"Aku mencemaskan kalian berdua... nanti jangan main sampai malam ne, Sehun saja sudah pulang sedari tadi sayang..."

"Umh, mianhae chagi... aku dan Baekkie terlalu keasikan..." Ucap Heechul lalu mencium bibir Kyuhyun dan tersenyum.

"Ekhem... get a Room please....." Baekhyun menahan tawa saat melihat kedua orang tuanya sedang bermanja.

"Aish anak kecil, masuk kamar sana..." Omel sang appa yang tak rela waktu bermanjanya diganggu.

"Hush, udah kita ke kamar juga ne, aku cape mau istirahat,"Heechul memukul pelan tangan Kyuhyun. "Sayang bagi-bagi belanjaannya besok aja ne, sekarang kamu istirahat, ke kamar sayang." Ucapnya pada Baekhyun.

"Okay. jaljayo appa, jaljayo eomma." Baekhyun mencium pipi Kyuhyun dan Heechul lalu pergi ke kamarnya.

Kyuhyun dan Heechul pun langsung pergi ke kamar mereka.

ToBeContiuned

Semoga suka, jangan lupa VoMent nya guys (。♡‿♡。)

maaf jika aku lama update cerita ini ><

Creation is hard, cheer me up!

Like it ? Add to library!

Astia_Aoicreators' thoughts