Zuo Weiyi memandang kakeknya yang berjalan turun, dia merasa terharu atas kepedulian kakeknya. Sebenarnya dia ingin memanggil kakeknya kembali dan mengatakan jika Si Si telah memberi Teng Tangxi pelajaran.
Dia mau saja mendukung kakeknya, namun bukankah memusuhi Menteri Pertahanan Negara C akan membuat situasi kakeknya memburuk?
Walaupun memang kakeknya adalah seorang presiden, apakah mungkin kakeknya bisa menuntut atau meminta pertanggungjawaban demi cucunya? Jika media massa mendengar kejadian ini, apa yang akan mereka lakukan?
"Nak, apa kau khawatir pada kakek?" Zuo Yi bertanya, seakan bisa membaca pikiran Zuo Weiyi.
Zuo Weiyi hanya terdiam dan tidak menjawab.
Dia tidak ingin membawa masalah kepada kakeknya. Belum sampai 1 minggu berlalu semenjak kakeknya mengumumkan bahwa dia adalah cucunya. Bahkan, mungkin orang-orang akan mengira bahwa Zuo Weiyi menggunakan posisi kakeknya untuk menekan orang-orang yang ada di bawahnya!
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com