Tawa itu menghiasi wajahnya sejenak, wajah dengan kecantikan yang sempurna Rania mengatakan dia sangat mirip dengan artis Bolyywood Tara Sutaria di Film Marjaavan. Namun hanya sebentar dia kembali menikmati perjalanan, Ahsan sesekali mengelirik istrinya.
Dalam kurun waktu dua puluh menit keduanya masih saling diam, Ahsan mengetuk-ngetuk setir, kemudian memperhatikan mobil dibelakangnya, Ahsan melihat plat mobil dibelakangnya.
"Bisakah nona hijabnya digunakan sebagai cadar, ada mobil yang terus mengawasi, mobil ini,"
"Ini mobil rahasia,"
"Tapi wajah kita sudah dikenali Nona," ujar Ahsan lalu menancap gas, ia melaju dengan kecepatan tinggi dan lupa akan jalurnya, dia asal mengebut.
"Du ... Ya Allah ... Semoga, masih di jalur aman bukan jurang," gumamnya, Salwa dari tadi pegangan dengan erat.
Kawasan itu seperti sebuah Desa terpencil, banyak pohon kelapa berjejeran. Ahsan menyalakan GPS namun tidak ada sinyal. Ahsan menghentikan mobil lalu turun, berdiri ditengah-tengah pintu.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com