webnovel

cinta sang Ratu Xandria

Ratu Xandria, adalah Ratu yang memimpin kerajaan sejak ia berumur 15 tahun, diumurnya yang ke-14, ia sudah memenangkan peperangan besar, peperangan tersebut termasuk sejarah yang paling diingat di seluruh kerajaan. Xandria, memimpin kerajaan nya, sampai menjadi kerajaan terkuat diantara kerajaan kerajaan lain nya. Walaupun kerajaan yng dipimpin Xandria tidak termasuk wilayah kerajaan yang luas, namun Kerajaan yang ia pimpin termasuk kerajaan terkuat yang paling ditakuti oleh kerajaan lain. Xandria merasa jenuh, setiap harinya ia selalu berada di ruangan nya, Diumur yang ke-22, Xandria memutuskan untuk mencari udara segar sesekali. Perjalanan Xandria sangat panjang, hingga ia bertemu seorang laki laki dengan teman teman nya, dengan rasa penuh penasaran Xandria mengikuti laki laki itu. Bukan rasa penasaran akan diluar sana, melainkan rasa penasaran Xandria dengan laki laki itu, karena saat disamping laki laki itu, sifat Xandria berbalik jauh dengan sifat yang aslinya. Bagaimana perjalanan Xandria dengan orang asing itu? bagaimana bisa sifat Xandria berubah ketika bersama laki laki itu?

Flurryfove_ · Fantasia
Classificações insuficientes
5 Chs

Keindahan kota..?

-Xandria POV-

Aku tidak mengerti, kenapa para pelayan diluar sana terlihat senang? apa yang mereka bahagiakan? bukankah hanya diberi mawar ataupun hanya sedikit uang saja?

Bahkan mereka tertawa bersama, apa yang mereka tertawakan?

"Diluar sangat indah, nona bisa sesekali keluar bukan? berkas berkas itu bisa nona titipkan dengan Mike" itulah yang diucapkan oleh Bibi pengasuh

Tapi kenapa Bibi pengasuh menatapku seperti itu? seolah olah aku merasa kasihan, buat apa dia menatapku sesedih itu, aku saja tidak merasakan sedih apapun.

Tapi kata Bibi pengasuh, diluar sangat indah... aku jadi penasaran, seindah apa sampai sampai membuat para pelayan tertawa bersama, bahkan sebahagia itu.

Aku bisa saja mempercayakan Mike untuk memegang istana kerajaan saat ini, kalau aku keluar dan orang orang mengetahui itu, pastinya aku tidak dapat menikmati ini dengan sendirian.

Apa aku menyamar saja? itu adalah ide yang bagus! aku tidak sabar untuk keluar berjalan jalan sebentar.

"Benarkah?... aku ingin keluar" ucapku dengan tersenyum tipis, karena aku tidak sabar melihat keindahan yang telah aku ekspektasikan.

Tinggal bicarakan hal ini dengan Mike...

-End POV-

"Bibi, bisa sekalian panggilkan Mike setelah keluar?" ucap Xandria

"Baik nona"

Setelah itu bibi pengasuh pun keluar dari ruangan Xandria dan memanggil Mike sesuai yang Xandria minta. Tak membutuhkan waktu yang lama, Mike datang dengan cepat, dan mengetuk pintu.

Mike memberi salam kepada Xandria,

"Mike, untuk beberapa bulan ini, kamu urus kerajaan! aku ingin keluar dan mencari udara segar"

"Baik Yang Mulia Ratu, apa ada pesan lain nya?"

"Oh ya, jangan ada satu orangpun tau bahwa aku keluar, bibi pengasuh sudah tahu akan hal itu, jika aku mendengar rumor bahwa Ratu Xandria keluar dari istana kerajaan, kamu yang akan menanggung konsekuensinya. Mengerti?"

"Mengerti,"

"apa ada yang kurang jelas?"

"Yang Mulia Ratu, untuk pertemuan pemimpin kerajaan tahunan, apa seperti biasa saya yang menggantikan nya?" tanya MIke

"Tentu saja, ada lagi?"

"Tidak, Yang Mulia Ratu"

Mike memberikan salam lalu pergi keluar, Xandria sudah tenang untuk membicarakan hal ini dengan Mike. Ia juga tidak sabar untuk berpergian untuk pertama kalinya.

Esokkan harinya, Xandria mengubah tampilan nya dan pergi meninggalkan tempat atau rumah yang ia tinggali selama 15 tahun lebih.

Xandria juga membawa satu kantung berisi koin emas, untuk menukar makanan ataupun barang barang kebutuhan nya.

Dijalan, ia melihat banyak orang tertawa, dimulai dari anak kecil bahkan orang dewasa. Xandria melihat ke kanan dan kekiri, tidak ada satupun yang dapat menarik perhatiannya.

Tidak ada pemandangan yang indah, ini tidak sesuai dengan ekspektasi yang telah ia pikirkan.

Ditempat yang ramai ini, hanya ada satu saja yang menarik perhatiannya, bukan toko atau tempat yang membuat Xandria menarik perhatian.

Ada 2 orang berjubah hitam, terlihat dari belakang, satu dengan tubuh yang kekar dan satu dengan tubuh yang pendek dan gemuk.

Xandria mengikuti kedua orang tersebut, ia berjalan dengan pelan sambil mendengarkan pembicaraan kedua orang itu.

"Bos menyuruh kita untuk mencari kelemahan kerajaan Xaerene, tapi kita sama sekali tidak mendapatkan informasi apa apa" ujar orang yang bertubuh gemuk itu

"Benar, ini hanya menghabiskan waktu kita saja, bahkan prajurit prajurit sampai berjaga pada malam hari, ceroboh sedikit saja, kita bisa tertangkap" jawab orang bertubuh kekar itu

Xandria menatap punggung mereka kesal, siapa yang mengirim mata mata ke kerajaan Xaerene? apa mereka mau berperang lagi? itulah yang ada dipikiran Xandria saat ini.

'... Jika aku mengikuti mereka, mungkin aku dapat menemukan jawaban nya. Tapi, bagaimana caranya agar aku bisa mengikuti mereka...' batin Xandria