webnovel

Cinta Sabrina

20+ Sabrina Anastasya Bramantio, gadis cantik berusia 23 tahun itu terpaksa harus menelan pil pahit secara bersamaan dalam hidupnya. Dia tidak pernah menyangka hidupnya akan hancur bagaikan pecahan kaca. Kehancurannya berawal dari kekasihnyanya Reyno Prasetiyo yang selama 3 tahun bersama, akhirnya malah menikahi adik tirinya, Cantika Zaipahusna. Hingga suatu hari, Reyno mengalami kecelakaan yang nyaris merenggut nyawa. Sialnya, Cantika menuduh Sabrina yang mencelakai Reyno, karena semua bukti-bukti mengarah padanya. Peristiwa itu terjadi begitu saja dan berhasil membawa Sabrina ke penjara atas dakwaan kelalaian. Siapa sangka, saat ia memulai kehidupan baru dengan menjadi asisten rumah tangga, di tempatnya bekerja dia menemukan sosok Azka Purnama Assegaf, putra dari majikannya. Wajah tampan dan sikap bijaksana yang dimiliki Azka, nyatanya berhasil menarik perhatian Sabrina. Pun sebaliknya. Azka juga perlahan mulai terkesan dengan sikap lugu Sabrina. Seiring berjalannya waktu, akhirnya mereka saling dekat dan mempunyai perasaan yang sama. Akan tetapi, hati Sabrina kembali dipatahkan, saat mengetahui bahwa Azka hendak dijodohkan dengan wanita pilihan orang tuanya. Sakit. Hatinya bak hancur berkeping-keping. Untuk yang kesekian kalinya Sabrina terjerembap ke dalam lubang lara. Bagaimana kelanjutan kisah Sabrina dan Azka? Akankah pada akhirnya perjodohan itu berjalan dengan mulus, hingga mereka bisa bersatu? Mampukah Sabrina membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah?

Miss_Pupu · Urbano
Classificações insuficientes
292 Chs

Bab 104-Mencari Bukti Baru

Betapa terkejutnya Azka setelah membaca isi surat dan melihat poto Sabrina di dalamnya. Bagaimana mungkin bukti yang nyata ini bisa ada di tangan kedua orang tuanya. 'Sialan, siapa orang yang berani menantangku?' batin Azka mulai geram.

"Sudah jelas, kan. Sabrina mantan narapidana! Kalau kamu masih tak percaya, silahkan kamu datangi lapasnya dan buktikan sendiri!" tegas Bu Yeni.

Azka masih tak terima dengan semuanya. Ia yang sudah mengetahui masa lalu Sabrina sangat tahu betul bahwa Sabrina tak bersalah. Sialnya, ia malah didahului oleh aksi Cantika dan Paula yang sangat lincah.

"Siapa orang yang membawa kabar ini, Pah?" tanya Azka nampak geram dengan sang pengantar kabar ini. Andai saja ia tahu orangnya, sudah habis dia oleh Azka.

"Kamu tak perlu tahu siapa orangnya! Yang harus kamu lakukan, mulai dari sekarang jauhi Sabrina dan jangan pernah mencoba untuk dekat dengannya lagi!" pinta Pa Yuzril penuh penekanan.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com