webnovel

CEO Termiskin di Dunia

Posisi Hanjo sebagai CEO terusik setelah kematian Moina, istrinya. Betul, kedudukan di kursi eksekutif tertinggi itu didapatkannya setelah menjadi suami ketiga janda bergelimang harta itu. Namun Hanjo tidak bisa menerima ketika dalam surat wasiatnya, Moina yang biasa dipanggilnya Mamoi itu, hanya menyisakan sebuah rumah kecil dan mobil tua untuknya. Selebihnya untuk kedua anaknya. Lucya dan Melina. Hanjo bukanlah pria dengan modal tampang semata. Ia menduduki jabatan sebagai CEO juga ditunjang oleh kemampuan dan kemauannya untuk belajar. Ia punya banyak kawan. Pandai bergaul. Terjadilah perseteruan dengan Lucya dan Melina. Hingga ia kehilangan posisi sebagai CEO. Ia masuk penjara. Menjadi CEO termiskin. Mampukah Hanjo keluar dari belitan masalah? Apakah ia menjadi CEO termiskin selamanya? Apa yang dilakukannya?

Rehano_Devaro · Realista
Classificações insuficientes
147 Chs

Bukan Sekelas Gosip

Hardiman memperlihatkan muka yang rumit dan gelisah. Keterangan Hanjo bisa menyebabkan dirinya ikut tersangkut. Adalah sesuatu masalah besar bilan itu tutur dibawa serta dalam perkara itu

Ia perlu memastikannya. "Apa katanya aku ikut dimintai keterangan juga?"

"Itu urusan mereka. Tak tahu aku itu."

"Siapa penyidik yang memeriksa Bro?"

"Kenapa baru sekarang ditanya. Sudah hampir selesai berkas pemeriksaan aku." Hanjo bukan keberatan menyebutkan. Tapi Hardiman mau ikut campur setelah dirinya tersangkut. Itu yang membuat Hanjo malas menjelaskan.

"Berarti aku tidak diperiksa," simpul Hardiman pula.

"Tak tau aku soal itu. Kalau tak ada surat panggilan ya itu artinya tidak. Bro tunggu saja. Jangan-jangan besok datang surat panggilan."

"Oke," jawab Hardiman. Dalam hati ia menambahkan, besok akan ke kantor polisi menanyakan berkas pemeriksaan laporan pemalsuan akte perusahaan itu. Dengan tujuan utama mengetahui kemungkinan pemeriksaan terhadap dirinya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com