Elang terbangun terlebih dahulu dari pada Via. Entah mengapa pagi ini dia bangun lebih pagi dibanding hari-hari biasanya. Elang melangkah menuju kamar mandi, entah mengapa merasa mual pagi-pagi sekali. Elang akhirnya memutuskan untuk berendam dalam bathup, pikirnya mungkin akan lebih baik dibanding sekarang.
"Kak… Kak… Kak Elang….. Kakak dimana?" Via berteriak dan mencari sosok Elang yang aneh jam segini sudah tak ada.
"Apa karena aku marah sama dia semalam yang tak membiarkan kebiasaannya tiap malam? Masa hanya baru sekali saja aku marah dan merajuk padanya kak Elang sudah marah begitu saja. Lebih baik aku mandi dan sholat, untuk kak Elang nanti saja" gumam Via lirih
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com