Mall Grand Indonesia
"Sebenarnya siapa wanita tadi yang mengambil tas Via? Terus kenapa kau menghalangi aku untuk menghampiri Via untuk menolongnya karena dibawa paksa untuk pulang. Terus juga wanita yang tadi ambil tas Via itu memangnya kalian kenal. Bisa aja itu penjahat tau semacamnya dan terlebih lagi wanita yang tadi ambil tas menghampiri wanita yang tadi ikuti Via. Ayo kita ikuti mereka aku takut Via kenapa-napa!" ungkap Bima yang merasa semuanya aneh dan juga ganjal.
"Udah tenanglah semua akan baik-baik saja jadi jangan berpikiran yang aneh-aneh" ucap Nadin mencoba menenangkan Bima.
"Apanya yang harus tenang? Ayo kita susul Via" desak Bima yang masih tak mau tenang.
"Duduk dulu, malu diliatin orang Bima" pinta Nadin.
Bima akhirnya duduk kembali ke kursinya. Dirinya mencoba tenang dan mengendalikan dirinya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com