Tubuh Daniel merinding seketika. Belum cukupkah tuhan membuat gadis itu keraskepala dan sekarang membuat gadis itu bisa berbicara dengan hantu?
"Apa kau sangat mencintai nya hingga kau meninggal bersama dengan nya?" Daniel terdiam tak ingin mendekati Bianca.
"Ya tuhan, bagaimana mungkin aku tak mengenali abu pria yang ada di sampingmu?" Daniel mencerna kalimat Bianca. Dan langsung menoleh ketika mengerti maksud nya. Tepat disamping abu Hana, ada abu seorang pria yang memiliki nama Dicky Aliandro. Yang mana foto pria itu sama persis dengan pria yang ada di foto yang diberikan haesuk beberapa hari yang lalu. Daniel menarik nafas lega. Bukan nya terkejut dengan fakta baru itu dia malah lega karena pemikiran aneh nya tadi hanyalah hal semu. Bianca masih normal dan tidak gila ataupun bisa berbicara dengan hantu.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com