"Kenapa kau tidak mengatakan padaku sebelumnya, Malvin? Aku tidak tahu bahwa kau ternyata sedang sakit. Untung saja aku segera mengajakmu untuk pergi ke rumah sakit. Kalau tidak penyakitmu mungkin saja menjadi lebih parah dari sekarang!" ucap Biserka dengan cemas.
"Maafkan aku, Bis. Aku hanya tidak ingin merepotkan dan membuatmu cemas seperti sekarang ini. Kau masih punya banyak hal yang harus diselesaikan, bukan?" Malvin mencoba menenangkan kekasihnya dan berusaha untuk terus tersenyum di hadapan Biserka meski dia sedang mati-matian menahan rasa sakitnya.
"Ya, tapi tetap saja kau seharusnya mengatakan padaku, Malvin. Sekarang kau harus dirawat di rumah sakit kan jadinya! Sebenarnya kau sakit apa, Malvin?" Biserka kemudian duduk di hadapan Malvin dengan tatapan bertanya-tanya.
"Mungkin hanya kelelahan saja, Bis. Tidak perlu terlalu cemas. Aku akan baik-baik saja." Malvin memegang erat tangan Biserka.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com