webnovel

Another Popularity

Sebuah video menyebar di sekolahan secara tiba-tiba dalam waktu satu malam. Adegan panas yang dilakukan oleh sepasang pelajar di sekolah menjadi buah bibir setiap siswa. Tuduhan dilayangkan kepada sepasang siswa-siswi yang bernama Leony Akira dan Tenuka Shouki, Leony mengelak dari tuduhan tersebut dan kabur dari rumah setelah dipaksa menikah dengan Shouki. Di sisi lain, Abare yang merupakan sahabat sekaligus orang yang mencintai Leony tidak ingin gadis itu memikul semua beban sendirian. Ia lalu kabur dari rumah untuk mengikuti Leony. Alasan lain ia kabur dari rumah juga karena ia dijodohkan dengan gadis lain bernama Hanami Momo yang mengaku juga telah berhubungan intim dengan Abare bersamaan dengan waktu Leony dan Shouki melakukan itu juga. Momo meminta pertanggung jawaban yang palsu, dan Abare tidak mau bertanggung jawab atas apa yang bukan ia lakukan. Author's note: AKAN ADA BANYAK ADEGAN UWU DARI PART 26 SAMPAI 86!!! BARU BERLANJUT KE KONFLIK LAGI SETELAHNYA!!! HARAP PEMBACA TENANG DAN TIDAK DEMO PADA AUTHOR. (KALAU BERKENAN, LEMPARIN AUTHOR PAKE KOIN YAWW. EHEHEHEHEHE. TAPI KALO BUKA PART KUNCI PAKE FREEPAST JUGA TIDAK APA-APA KOK) hati-hati dengan tanjakan rate umur yang mungkin bisa naik tiba-tiba ke depannya, penggambaran suasana yang rinci akan membuat alur lambat. harap kebijakan dari pembaca, krisar diperlukan untuk buku ini. silakan berkomentar, baik tentang isi cerita atau perasaan kalian pada scene yang dirasa menarik. i hope you like this story.

Leony_Ackerman · Adolescente
Classificações insuficientes
252 Chs

40-Salah Sangka Pt.2

"Kenapa melihat ku seperti itu?"

"B-bagaimana bisa?" tanya Leony tak percaya. Mulutnya seakan tercekat, tak bisa berkata-kata.

"Seperti yang kau lihat. Aku menyiapkan semuanya."

Sosok pemuda itu mendekati Leony. Leony hanya terdiam di tempat, dengan ekspresi tak percaya.

Ia kagum.

Ia terharu.

Ia tersentuh.

"Kau ini!" seru Leony. Ia mencubit pinggang Abare karena kesal. "Aku sudah takut setengah mati tadi! aku kira ada orang-orang suruhan itu yang menyusup masuk ke sini."

"Hahaha, iya maaf mochi bodoh." Abare mengusap kepala Leony pelan. "Lagipula bagaimana bisa mereka masuk ke sini? sedangkan mengambil kuncinya perlu menunjukkan kartu identitas terlebih dahulu."

"Ya bisa saja kan mereka menyogok orang hotel ini, mendapatkan kartu cadangan kamarnya dan masuk ke sini." Leony mengatakan itu dengan wajah curiga yang lucu, seperti wajah anak-anak yang curiga kalau yang menyembunyikan ponsel mereka adalah ibu mereka.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com