webnovel

Anindira

Cinta buta dan tuli, tak bisa membaca situasi... Cinta datang dari hati, siapapun tidak dapat menghindari Walau kadang .... Cinta tidak harus memiliki, melihat orang yang sangat di cintai bahagia itu sudah cukup untuk kita mengerti, bahwa bahagianya bukan bersama kita. *** Sebuah perjalanan untuk mendapatkan cinta sejati, penuh pengorbanan bahkan selalu dipermainkan keadaan. Harus mengorbankan Rey, hingga terjerat ke kehidupan Ezza yang membuat Dira berantakan. Menjauh dari Ezza, Kin membawa Dira ke kehidupan yang panjang. Penuh liku, tangis, luka dan air mata. Bukan tidak saling mencintai, juga bukan Kin tidak memperlakukan Dira dengan baik, tapi keadaan yang membuat mereka saling tersakiti. Kehidupan, permainan hati, cinta dan keikhlasan Sungguh rumit ... UNTUK PEMBACA 18+

Yanti_Wina · Urbano
Classificações insuficientes
288 Chs

Mencelakai Dira 2

Kin dan Andrew saling pandang, keduanya mengerutkan keningnya. Keduanya tidak habis fikir kenapa bisa terjadi seperti itu.

"Cafe... Apa kau melihat Dira berperilaku aneh?" tanya Andrew kepada Kin. Andrew takut kalau Dira yang melakukannya sendiri.

"Tidak, aku bisa jamin saat berangkat ke Cafe keadaannya sangat baik, hubungan kami juga baik - baik saja," jawab Kin yakin.

"Di Cafe makan apa?" Andrew bertanya kembali.

"Dia ... Tidak! Baru saja mi - num..." mata Kin terbelalak menatap Andrew. "Apa karena minuman itu?" tanya Kin kepada Andrew.

"Hubungi Ezza segera!" saran Andrew, Kin mengangguk lalu menghubungi Ezza.

"Iya kak, bagaimana Dira?" suara khawatir Ezza tidak bisa di sembunyikan.

"Sudah di tangani, apa kalian masih di Cafe?" tanya Kin tidak sabaran.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com