Ayu bergegas berkemas.
Melly masih di cafe tadi, kesempatan dirinya bisa pergi sendiri. Sebelumnya ia pun pamit untuk pindah. Tak ada kenyamanan di apartemen ini lagi.
Taxi yang sama mengantarkan ke hotel di sekitar Aristotelous Square, Thessaloniki.
Ia belum menikmati suasana kota, pengalaman buruk tentang suami sahabatnya Luciana membuat trauma.
Keputusan pindah ke hotel sendirian demi keamanan dirinya. Cuaca dingin Eropa terasa menusuk kulit tangan.
Michael selalu marah jika lupa membawa sarung tangan. Tangan kekarnya berusaha menggosok telapaknya agar tetap hangat.
Tiba-tiba saja merindukan kehadiran pria itu di sisinya. Tiga minggu tak bertemu.
Akhirnya taxi menghentikan di depan hotel. Pemandangan sekitarnya cukup indah, ternyata tak jauh dari tempat ia bekerja.
Bagasi hitam ditarik dan bersiap melangkah menuju resepsionis, Ayu memilih kamar dengan pemandangan tepi laut.
Kunci kamar di genggam erat. Ia ingin beristirahat lebih cepat.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください