webnovel

The Alchemists: Cinta Abadi

Finland adalah gadis paling kesepian di dunia, yang harus berani menghadapi dunia yang sulit di Singapura sendirian setelah lulus dari universitas dengan beasiswa. Setelah dibesarkan sebagai anak yatim dalam kemiskinan di pinggiran Jakarta dan selalu dibully gadis-gadis kaya di sekolahnya, ia sangat kuat membentengi dirinya agar tidak disakiti oleh orang lain. Secara kebetulan, Finland bertemu Caspar, seorang alchemist generasi kedua yang telah hidup selama 438 tahun dan sebenarnya abadi. Caspar telah menumpuk kekayaan, pengetahuan, dan kesempurnaan di dalam hidupnya (yang sangat panjang). Ia tidak pernah jatuh cinta dan bergonta-ganti kekasih sebulan sekali, sampai akhirnya karma membalas Caspar ketika dia bertemu satu-satunya gadis yang tidak peduli pada ketampanannya dan kekayaannya yang luar biasa, dan pada gilirannya membuatnya jatuh cinta setengah mati. Copyright: @2019 Missrealitybites *** Follow FB Page "Missrealitybites" untuk ngobrol dengan saya tentang novel-novel saya: 1. The Alchemists 2. Kisah Cinta Ludwina & Andrea 3. Katerina 4. Glass Heart : Kojiro - Nana 5. 1912-1932 6. Altair & Vega 7. Pangeran Yang Dikutuk 8. Finding Stardust / Putri Dari Akkadia: Cinta Setinggi Langit Dan Bintang Lihat visual novel ini di Instagram @casparthealchemist Instagram @missrealitybites

Missrealitybites · ファンタジー
レビュー数が足りません
1144 Chs

Makan malam keluarga

Jean tiba saat makan malam terhidang di mansion keluarga Schneider. Caspar sudah pergi ke Berlin, demikian juga dengan Aldebar beserta Lauriel dan timnya. Hanya ada Finland dan anak-anaknya yang sedang membahas tentang pelajaran Rune dan London bersama Aldebar selama ini.

"Hei, kau sudah pulang?" tanya Finland saat melihat Jean masuk ke ruang makan yang sangat besar itu. Sesaat Jean tertegun melihat pemandangan di meja makan. Ada Finland, London, Rune, dan Terry anaknya. Tanpa Caspar di Swiss, otomatis ialah yang seolah menjadi sosok ayah di rumah itu.

Hal ini membuat bibirnya tersenyum sendiri. Finland yang melihat cengiran di wajah Jean menjadi bertanya-tanya apa yang terjadi di antara Jean dan Marion hingga Jean baru pulang di malam hari. "Ada apa denganmu?"

"Tidak apa-apa," jawab Jean sambil mengangkat bahu. Ia merasa canggung mengucapkan isi hatinya di depan anak-anak mereka. Ia buru-buru mengambil kursi dan ikut makan bersama.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください