-POV Nayla-
Setelah menyetujui soal rekrut jadi sekretaris, entah kenapa, perasaan gue jadi lega banget. Tercapai juga keinginan gue ternyata.
Pas pulang, gue lagi sibuk-sibuknya mainin HP, lihat instagram, eh di tengah jalan, malah ada yang mau ngejambret. Untung gue lebih sigap dan tangkas.
"Jambret, tolong, jambret!" Gue teriak-teriak aja, meskipun nggak jadi korban. Seenggaknya, mereka kena batunya, dikejarin warga.
Harapan ternyata nggak sesuai sama kenyataan, gue pikir dengan gue teriak-teriak gitu, bakal ada yang bantuin, eh, zonk. Mungkin karena yang ngejambret pake motor kali, makanya nggak ada yang mau bantuin. Pada bengong aja liatin gue.
"Apanya yang dijambret, Mbak cantik?" Seseorang negor gue.
Duh, nggak ada sih, tadinya hampir. "Mereka mau ngambil HP saya, Mas."
Orang ini, sengaja ngikutin gue apa. Ini udah mau masuk komplek, dia malah ikutan jalan kaki sama gue.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください