Setelahnya, Chen Ge meminta Xu Yin menyerahkan wanita paruh baya kepada wanita yang mengenakan jas hujan merah. "Aku akan menunggu kabar darimu."
Ia tidak tinggal di halte dan segera membawa Xu Yin kembali ke bus. Jeritan wanita paruh baya terdengar dari halte. Darah yang menggenang di sekitar jas hujan arwah merah merayap ke tubuh wanita paruh baya seperti ular. Mendengar teriakan minta ampun dari wanita itu, wanita yang mengenakan jas hujan merah tidak tampak bahagia. Mata merahnya yang menatap Chen Ge di dalam bus memerlihatkan emosi rumit.
Chen Ge tidak menggunakan wanita paruh baya sebagai alat tawar-menawar untuk memaksanya melakukan sesuatu, namun menyerahkannya kepada Arwah Merah yang mengenakan jas hujan secara langsung. Tindakan ini membuat kesan wanita yang mengenakan jas hujan merah tentang dirinya meningkat drastis.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください