"Sudah banyak peri yang pulih, begitupula dengan Ratu. Tidak hanya itu, Sang Raja juga mungkin akan segera tiba, mengingat beberapa hari sudah berlalu setelah kejadian ini," balas Fu Xie Lan sekali tarikan napas.
Xue Ning tak bersuara lagi dan hanya terlihat mengangguk-anggukan kepalanya.
Malam itu, mereka semua memilih istirahat sebelum melakukan perjalanan kembali ke wilayah penyihir.
***
Sinar matahari pagi sedang terik-teriknya, terlihat enam orang dengan jubah biru berbaris di tepian tebing pembatas, mereka adalah Tetua Huang Bao, Fu Xie Lan, Wan Lie, Xue bersaudara dan Ju Xian.
"Mengamatinya lebih lama seperti ini, ternyata wilayah Fairy benar-benar sangat hancur" ucap Tetua Huang Bao.
"Melihat bukit-bukit di tengah-tengah sana, aku tidak bisa membayangkan seperti apa suasana ketika wilayah inti itu runtuh. Mendengarnya saja membuatku bergidik ngeri," gumam Xue Ning berbicara pada dirinya sendiri.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください