Bukannya Fu Xie Lan tidak mensyukuri semua pemberian Gurunya. Hanya saja ia tidak mengerti fungsi dari semua tanaman aneh yang dianggap herbal oleh pria tua itu.
"Tapi Guru, aku tidak mengetahui kegunaan herbal ini," seru Fu Xie Lan kembali menutup peti itu.
Mendengar ucapan Fu Xie Lan, Huang Bao tersenyum hangat.
"Tidak apa-apa di dalam peti itu juga aku sudah menyimpan catatan pribadiku mengenai beberapa tanaman herbal," balas Huang Bao tersenyum ramah. Sesuai ekspektasinya, muridnya itu hanya mengetahui beberapa tanaman herbal, di usianya yg begitu muda, siapa yang bisa dengan cepat menguasai ilmu medis begitu cepat. Ia akan membimbing gadis itu hingga mampu. Jika sebelumnya pria tua itu sempat merasa putus asa akibat segel di tubuh Fu Xie Lan tidak menemui pencerahan. Namun berbeda dengan kali ini. Setidaknya ia bisa memiliki harapannya sendiri.
"Cara menggunakan tungku juga ada di sana," tambah Huang Bao lagi.
"Terima kasih, Guru."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください