"Kalian hanya berdua. Nakula ada di mana, Jane?"
Sandra terheran saat Jane kembali, justru bergandengan tangan dengan Julio. Mereka seperti akrab. Kalau orang yang tidak mengenal, bisa menilai mereka berpacaran.
"Nakula."
Jane menoleh ke belakang. Tidak ada siapa-siapa. Dia pikir Nakula akan mengikuti mereka. Tidak tahunya membiarkan dia dengan Julio saja.
"Tadi di belakang. Mungkin pergi ke toilet, Kak," ucap Jane asal. Memang dia juga tidak tahu ke mana perginya CEO tempatnya bekerja itu.
"Ya sudah biarkan saja. Sudah besar ini. Tidak mungkin akan tersesat," ucap Sandra yang sama sekali tidak khawatir pada Nakula. Tapi tidak bisa dia pungkiri kalau ada rasa penasaran dengan apa yang dilakukan pemuda itu.
"Iya Kak. Masa CEO hilang karena tersesat," sahut Jane yang berkelakar.
Sandra justru tertawa. "Nanti kau bisa dipecat loh mengatai CEO."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください